Gojek Hadirkan Jaminan Jemput Tepat Waktu untuk Pelanggan GoRide dan GoCar

Gojek Hadirkan Jaminan Jemput Tepat Waktu untuk Pelanggan GoRide dan GoCar

Editor : - 8 July 2022 - 1:07 pm

Gojek sah mengeluarkan program Agunan Penjemputan Pas Waktu pada service GoRide dan GoCar di semua Indonesia. Program ini sebagai sisi dari ide We Got You, kampanye global sekalian loyalitas terus-menerus Gojek mendatangkan service transportasi untuk memberikan dukungan keproduktifan warga.

“Lengkapi beragam ide dan pengembangan yang awalnya sudah jalan, loyalitas We Got You ini kami perkokoh melalui program ‘Jaminan Penjemputan Pas Waktu’ untuk penuhi keperluan warga memperoleh pengalaman mobilisasi terbaik lewat service transportasi unggulan,” papar Head of Global Pemasaran Gojek, Amanda Parikesit dalam info sah, Jumat (8/7/2022).

Dalam program ini, konsumen setia GoRide dan GoCar akan memperoleh voucer yang bisa dipakai pada perjalanan selanjutnya jika dijemput 10 menit semakin lama dari waktu perkiraan penjemputan yang diperlihatkan di program.

Selainnya program Agunan Penjemputan Pas Waktu, Loyalitas We Got You Gojek diwujudkan dalam tiga faktor yang sudah dan terus akan diterapkan startup ini, misalnya :

  1. Pengembangan Tehnologi untuk Tingkatkan Pengalaman Bermobilitas


Gojek terus tingkatkan feature terbaru untuk pastikan proses penjemputan berjalan efisien dan efektif. Ini dilaksanakan dengan kedatangan titik jemput yang detil, info titik ramai, dan mekanisme peruntukan order untuk partner driver.

  1. Kedatangan Partner Driver Unggulan Warga

Gojek secara terus-menerus jalankan program peningkatan kekuatan partner driver lewat feature Panduan Pandai yang didatangkan dalam beberapa modul. Selain itu, Gojek memberi animo untuk partner driver yang memberi servis sempurna melalui program driver hebat.

  1. Sarana dan Infrastruktur yang Oke

Dalam faktor operasional, perusahaan sediakan Team Unit Genting yang tersambung dengan Tombol Genting di program Gojek. Perusahaan bekerja bersama dengan beberapa penopang kebutuhan untuk tingkatkan keringanan warga terhubung service transportasi.

Di lain sisi, jumlah pemesanan kendaraan listrik Electrum di basis Gojek disampaikan alami peningkatan. Ini disingkap oleh induk Gojek, GoTo dalam info terbaru.

GoTo menjelaskan, kurang dari 5 bulan semenjak kolaborasi eksperimen komersil dikeluarkan, pemesanan service GoRide Electric alami peningkatan sampai 2x lipat.

Perusahaan mengeklaim, lebih dari 70 % partner yang tergabung dalam eksperimen komersil alami kenaikan penghasilan bersih sampai Rp 46 ribu setiap hari.

Electrum, perusahaan patungan Gojek dan TBS Energi Khusus capai sasaran jarak menempuh satu juta km dalam periode waktu 3 bulan.

Angka itu sebagai jarak menempuh kumulatif oleh beberapa ratus driver pengendara motor listrik di Jakarta selama saat eksperimen komersil pada beragam service di program Gojek seperti GoRide Electrik, GoFood, dan GoSend.

“Kami benar-benar semangat menyaksikan perolehan yang cukup memberikan kepuasan dari eksperimen komersil pemakaian motor listrik yang berjalan,” kata Pandu Sjahrir, Direktur Khusus Electrum, Selasa (7/6/2022).

Pandu mengutarakan, awalnya, sasaran jarak menempuh satu juta km diputuskan terwujud di akhir tahun 2022, tetapi bisa diwujudkan dalam kurun waktu 3 bulan.

Menurut Pandu, ini sebagai awalan yang baik untuk selalu meningkatkan ekosistem kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Indonesia.

Hal ini dipandang jadi pemikiran perusahaan untuk tingkatkan jumlah tersedianya motor listrik, dan meluaskan lingkup daerah operasinya.

“Disamping itu, kami dapat lakukan analitis yang lebih dalam berkenaan pemakaian motor listrik dan sistem penukaran battery paling feasible untuk adopsi kendaraan listrik di Indonesia,” kata Pandu.

Kevin Aluwi, Co-Founder Gojek, menyebutkan pemakaian motor listrik bukan hanya berguna untuk lingkungan, tetapi juga berpengaruh positif pada penghematan ongkos operasional harian partner driver.

Menurut Kevin, yang barusan dipublikasikan akan tergabung dengan barisan komisaris GoTo, partner Gojek yang memakai motor listrik Electrum bisa mengirit ongkos operasional sampai Rp 700 ribu /bulan.

“Hal itu bisa diraih salah satunya karena ada penghematan pembelian bahan bakar minyak (BBM), pergantian oli dan accu yang tidak perlu dilaksanakan,” kata Kevin.

“Dan service terdapatnya perawatan teratur yang disiapkan dengan gratis oleh Gogoro untuk motor listrik Electrum yang dibuat oleh Gogoro,” paparnya.

Andre Sulistyo, CEO GoTo Grup menambah, perubahan ini perkuat semangat perusahaan untuk merealisasikan loyalitas GoTo ke arah Zero Emission.

“Yakni jadi basis karbon-netral dan menarget peralihan 100 % armadanya jadi kendaraan listrik di 2030,” kata Andre.

GoTo menyebutkan, ketertarikan tinggi pada operasional motor listrik di service Gojek kelihatan karena ada banyak komentar positif yang diberi konsumen setia sesudah perjalanan.

Disamping itu, partner driver sering disuruh untuk menerangkan atau ambil gambar konsumen setia bersama motor listrik.